Foto Pesawat Patroli Maritim Program LRPA Filipina Mulai Muncul

Thedjancuk
May 16, 2025
16 Mei 2025

Pesawat Patroli Maritim P-72 berbasis ATR-72-600 pertama telah menggunakan camo dan insignia PAF (photo: Lorenzo Ambrino)

Pesawat pertama
MaxDefense Philippines pada 15 Mei lalu mengunggah foto pesawat pertama dari dua Pesawat Patroli Maritim P-72 berbasis ATR-72-600 untuk Angkatan Udara Filipina, yang tiba di Turin, Italia setelah pekerjaan konversi MPA yang dilakukan di Prancis.

Kita dapat melihat keberadaan radar pencari permukaan/surface search radar dan kamera FLIR, serta kemungkinan dudukan untuk antena SATCOM. Bubble window/jendela gelembung juga terlihat untuk memungkinkan kru mengintip dan menggunakan kamera genggam.

Seperti yang dipredikiskan, tidak ada antena Detektor Anomali Magnetik (MAD), yang dihilangkan dari spesifikasi 2013 untuk mengurangi biaya.

Pesawat Patroli Maritim P-72 berbasis ATR-72-600 kedua (photo: Dan Rainstrick)

Pesawat kedua
Spotters di Prancis telah mengidentifikasi pesawat ATR-72-600 pesanan Filipina, seperti yang terlihat saat melakukan uji terbang yang baru saja tiba di Prancis beberapa waktu lalu.

Pesawat ini akan dimodifikasi menjadi Pesawat Patroli Maritim/Misi Khusus oleh Elbit Systems sebagai bagian dari kontraknya di bawah Proyek Akuisisi Pesawat Patroli Jarak Jauh (LRPA) PAF.

Proyek ini adalah salah satu dari sedikit proyek Horizon 1 yang masih belum selesai, setelah proyek tersebut tertunda selama bertahun-tahun.

Kontrak dua pesawat LRPA
Pada bulan Juli tahun 2023 Elbit Systems memenangkan kontrak pengadaan dua Long Range Patrol Aircraft bagi negara di Asia Pasifik yang diyakini sebagai Filipina. Dalam press release-nya pesawat yang digunakan berbasis ATR 72-600 yang dibangun perusahaan pesawat Prancis-Italia ATR.

Elbit Systems akan mengintegrasikan pesawat ini dengan mission suite yang terdiri dari Mission Management System, Electro-Optics, Radar, peralatan SIGINT, peralatan komunikasi dan sebagainya.

Proyek ini telah tertunda sejak 2013 lalu akibat kegagalan tender yang berlarut-larut menjadi  salah satu dari sedikit proyek Horizon 1 yang masih belum selesai.


from DEFENSE STUDIES https://ift.tt/vaYCo5r
via IFTTT